Postingan

Narasi Gelisah Pembangunan Puskesmas Mok: Gatal di Kaki Garuk di Kepala

Gambar
Mok. Begitu namanya. Nama salah satu kampung di Kecamatan Kota Komba Kabupaten Manggarai Timur, Flores NTT. Nama kampung itu kian meroket. Bukan hanya kisah heroik tentang rakyat mempertahankan sejarah. Tetapi karena tanah leluhur "Mok" itu sendiri. Tetapi menyebut Mok, tak luput dari memori yang pernah pahat beberapa waktu lalu. Tanggalnya saya lupa, sebut saja tanggal keramat. "Mok itu warisan sejarah yang telah menghakimi harkat dan martabat rakyat jelata yang menyandarkan hidupnya pada perjuangan pendahulu". Saya kira pernyataan di atas menjadi tombak dan tameng coretan ini saya publikasikan. Kita mulai cerita soal kebijakan Dinas Kesehatan Kabupaten Manggarai Timur yang ingin segera membangun Puskesmas Mok di Desa Rana Kolong. Kebijakan ini nyatanya ditolak keras oleh warga Mbengan. Terlebih khusus di daerah PUSPAR (Pusat Paroki) Mok. Bagaimana tidak dipermasalahkan, pembangunan di Rana Kolong namun membawa nama Mok yang notabene di Desa Mbengan. Kira-kira baga...

Kisah Cinta LDR Enu Ruteng-Nana Kupang, Sawah Laba-laba Cancar Jadi Saksi

Gambar
Tidak banyak orang bisa jalani hubungan Long Distance Relationship (LDR). Tapi ada juga sebagian yang berhasil. Merekalah yang mampu menikmati kesunyian dengan bahagia. Meski menangis dalam doa karena rela dipukul jarak yang demikian panjang. Kisah sukses cinta LDR datang dari Enu Manggarai bernama Sonya dengan Nana dari Kupang bernama Riko. Tidak mudah ya. Ini langgar laut loh. Bagaimana kisah mereka? Yuk baca hingga akhir. Cinta bersemi saat Nana Riko datang libur ke keluarga di Ruteng. Kebetulan saudara kandung ayahnya dari Pitak. Ada yang belum tau Pitak? Jadi Pitak berlokasi di Ruteng kabupaten Manggarai. Di Pitak inilah awal Riko melihat Sonya, yang merupakan tetangga rumah saudara ayahnya mereka. Untuk diketahui, Enu Sonya berkuliah di Unika Santu Paulus Ruteng semester 2. Yah masih dibilang Mahasiswa baru lah. Sedangkan Riko kuliah di Universitas Cendana (Undana) Kupang. Masih semester dua juga. Saudara ayahnya Riko memiliki satu orang anak. Dia bernama Alia. Nah, lewat Alia in...

Kilas Balik Perarakan Patung Bunda Maria Sebagai Simbol Devosi Kepada Bunda Maria

Gambar
Perarakan patung Bunda Maria memiliki sejarah panjang yang bermula pada abad ke-12, saat Santo Dominikus menerima penampakan dari Bunda Maria.  Menurut Pater Fredi Jehadin, dalam penampakan tersebut, Bunda Maria menginstruksikan Santo Dominikus untuk mewartakan doa Rosario.  Bunda Maria menjanjikan bahwa segala permohonan yang disampaikan melalui doa Rosario akan dikabulkan.  Pada masa itu, banyak orang yang tidak mengakui Yesus Kristus sebagai Tuhan, sehingga Santo Dominikus menggunakan doa Rosario sebagai alat untuk memperkuat iman.  Seiring berjalannya waktu, melalui doa Rosario, Santo Dominikus berhasil menghadapi tantangan dari mereka yang tidak mempercayai Yesus, menunjukkan kekuatan dan keajaiban doa tersebut. Pada abad ke-16, peran doa Rosario kembali terlihat dalam peristiwa penting lainnya. Pater Fredik menjelaskan bahwa pada tahun 1571, Paus Pius V mengerahkan umat Kristen di Roma untuk berdoa Rosario selama 40 hari guna menghadapi ancaman tentara Turki.  Pada tanggal 7 Ok...

Cerpen Dia Menyelinap Lagi

Gambar
Setiap Dia tiba, hatiku berdebar-debar, seakan-akan menyambut kekasih yang lama hilang. Dia selalu datang tanpa aba-aba, menyelinap dengan keindahan yang tak tertandingi.  Dalam kesunyian sore yang tenang, aku menanti-nantikan kehadirannya. Dia selalu hadir dengan kehangatan yang membuat hatiku bergetar.  Setiap hari, tanpa bosan, aku menunggunya. Dan di setiap kedatangannya, aku selalu terpesona oleh kemegahan yang dia bawa. Hari ini tak berbeda. Hembusan angin sore yang lembut mengusik dinding jendela di tempatku tinggal.  Di luar, dunia berangsur-angsur berubah warna. Aku berdiri dekat dinding jendela tinggi itu, merasakan kehadirannya yang semakin dekat.  Dia selalu tahu bagaimana membuat hatiku berdebar, bagaimana membuat aku merasa seolah hanya kami berdua di dunia ini.  Setiap kali dia datang, seluruh keberadaan ini terasa sempurna. Aku ingat pertama kali merasakan kehadirannya. Saat itu, aku baru pindah ke asrama. Ruangan ini terasa begitu asing dan dingin.  Namun, begitu di...

Tisu-Tisu Berantakan

Gambar
Di bawah nabastala gelap, seorang insan melangkahkan kaki menuju pintu kamar yang sudah beberapa jam tertutup bukan tanpa alasan.  Melewati hari yang begitu lelah, mengingat kata-kata,perbuatan dari mereka yang mampu melawan takdir dunia.  Namanya Bela, seorang mahasiswi semester akhir di Universitas ternama. Setiap hari iya menghabiskan hampir semua waktunya di kampus.  Bela tinggal di sebuah kos yang isinya perempuan semua kosnya sangat ketat, bapa kos yang sungguh perhatian. Setiap hari Bela selalu pulang malam dengan memikul segala beban yang iya terima sepulang kampusnya. " hai Bel, ni minum" ujar seorang wanita paruh baya sembari menyodorkan segelas air hangat yang masih beruap.  " terima kasih Ros" Bela menjawab kepada wanita paruh baya yang bernama Ros itu. Ros juga merupakan mahasiswi semester akhir dan kamarnya bersebelahan dengan Bella, ternyata mereka selalu sepiring berdua. Setelah mereka berdua ngobrol dengan enaknya, aroma gorengan dari tetang...

Puisi-Puisi Sakit Tak Berdarah

Gambar
Rindu Yang Berlalu Di hamparan langit biru Ku lihat bintang berkelap-kelip Menyinari malam yang sunyi Menyampaikan pesan cinta yang tulus Dengarlah riuh gemuruh alam Suara angin yang berbisik lembut Menyentuh hati yang resah Mengusir sepi yang datang menghampiri Pada setiap detik yang berlalu Ku rindu akan senyumanmu Yang mampu menerangi hari-hariku Seperti mentari yang bersinar terang Cinta bagai bunga yang mekar Indah namun rapuh dalam peluk Biarkanlah ia tumbuh dengan sendirinya Di taman hati yang penuh kasih Puisi 2 Melepas Rasa Dalam Hati Bulan tak lagi bersinar Mentari telah meredup Terungkap mata yang berbinar Terbayang hati untuk memeluk Andai aku menyadari Semua yang telah terungkap Aku tak sampai hati Memelukmu penuh harapan Hanya angan dalam hati Terbayangkan yang telah pergi Betapa rapuh tuk berkata Bahwa hati masih mencintai Puisi 3: Relung Hati Di akhir penantianku...

Jumpa Perdana di Halte Kampus Unika Ruteng

Gambar
Oleh: Rober Jemali Menjalani hubungan pacaran dengan Mahasiswi adalah bukan hal yang mudah. Kita akan menemukan berbagai momen yang sebenarnya tak pernah kita rencanakan. Terkadang juga harus menerima perpisahan di ujung cerita. Seperti kisah Enu Maria dengan Sopir Travel Reo-Ruteng, Nadus namanya. Enu Maria adalah seorang mahasiswi semester akhir di Unika Ruteng. Salah satu kampus Katolik favorit anak-anak Manggarai. Dua bulan hubungan mereka berjalan mulus. Satu kisah manis yang tak mudah dilupakan adalah perjumpaan perdana di halte kampus. Perjumpaan itu dihiasi gerimis kecil. Tau kota Ruteng toh? Dingin menusuk jeket hitam milik Nadus. Sedangkan Enu Maria bermodalkan baju kaus. Mau tak mau, Nadus dengan lapang dada memberi jeketnya kepada Enu Maria. Lantaran gerimis yang tak kunjung henti. Di halte seberang jalan. Yah di situ tempatnya. Segala aroma cinta sore itu tercium hingga gang Israel di Tenda. Biasalah. Namanya juga jumpa pertama dalam bercinta. Semua gerak-gerik Nadus sudah...