PUISI: Malam Tak Selalu Dingin, Hampa Hanya Sesaat
Oleh: Rober Jemali🌹 Kepada Malam... MalamKu yang hening tak ada asa dalam raga. Bermimpi tentang lukisan malang yang rapuh. Seakan raga mencekam dalam sukma . Bersiul pada nada ananda terindah tanpa beda. Suara menyapa raga dalam hening. Seakan beri satu alasan tuk bertahan dalam diam. Terpaku akan jiwa seni nan asri serta sempurna. Berharap akan hari esok yang tak fana lagi. Wahai malamKu yang malang. Aku seakan tersentuh oleh dinginMu . Hingga tak kuasa bertahan pada dingin ini. Tetapi aku ada dalam diam dan bertepi disana. Kepada pemilik malam yang saya hormati. Janganlah cepat pagi . Kepada angkasa penentu lara. Janganlah cepat punah ruangMu. ........ Ruteng, 30 Oktober 2021~~Kemarin🍁